Welcome and Enjoy

Jangan pernah sakiti sahabatmu, karena sahabat adalah cara Tuhan menunjukkan bahwa Dia tak ingin kamu sendirian jalani hidup....

Senin, 12 November 2012

Tak Pernah Aku Sesali

Ake berjalan melalui lorong yang kosong,
Aku berlari dengan penuh perasaan yang hampa,
Aku berjalan tanpa menemui seberkas cahaya,
dan Aku berlari melawan arah angin yang menerpa,

Aku sadar aku memang tak sempurna,
Aku sadar aku hanya manusia biasa yang tak luput dari dosa,
Aku sadar aku bukanlah dia,
dan Aku sadar aku tak seperti dirinya,

Ketika aku tersenyum,
Aku menyimpan luka dibaliknya,
Ketika aku tertawa,
Aku menanggung beban dibelakangnya,

Ketika aku tertunduk lesu,
Aku mulai sadar aku tak mampu,
Ketika aku menangis,
Aku ingin kalian sadar, aku tak sanggup,

Seberkas cahaya yang dibiaskan,
Mulai datang menghiasi hidupku,
Angin yang menghempaskan tubuhku,
Mulai memberikan aku semangat baru untuk tetap berdiri,

Kini aku temukan,
Kau adalah jawaban atas segala pertanyaan,
Kau adalah jawaban atas mimpi yang Tuhan berikan,
dan Kau adalah anugrah yang Tuhan titipkan,

Rumput yang bergoyang menyapaku,
Rumput yang terhempas angin mengajariku,
Bagaikan angin diudara,
Hidup ini akan terus berputar,

Aku bukanlah seorang pemenang akan setiap hadangan,
Aku bukanlah pecundang akan setiap permainan,

Aku lelah disakiti,
Aku lelah dipermainkan,
Aku lelah dibohongi,
dan Aku benci kebohongan,

Dulu aku memilikimu,
Dulu kau adalah jawaban atas mimpiku,
Tetapi kini..?

Kau hancurkan impianku,
Kau pudarkan semua mimpiku,
Kau tinggalkan aku dengan tingkahmu,
Kau melangkah tanpa melihat aku terjatuh dibelakangmu,

Aku tegar tanpa tangisan,
Aku sabar tanpa keluhan,
tetapi Aku sakit telah kau tinggalkan,

Aku kembali memasuki lorong itu,
Tak kunjung seberkas cahaya yang menyapaku datang,
Tak kunjung angin menerpaku,
dan Aku kembali berlari dengan rasa yang hampa,

Bisikan itu menyadarkanku,
Rumput yang bergoyang telah mengajariku,
dan Angin hyang telah menuntunku,

Aku sadar, kisah hidupku masih panjang,
Kertas baru telah disiapkan untuk menulis kisah yang baru,
Masa lalu hanyalah guru,

Aku tak menyesal,
Aku tak akan pernah terlarut dalam kalbu,
Karena aku sadar, ini adalah rencana-Mu
Tuhan selalu menjawab doaku,

Aku mencintaimu dengan caraku,
Aku membencimu karena caramu mencintaiku,
Janagan terpaksa kau mencintaiku,
Lebih baik jujur sebelum aku terluka,

Orang yang mencintaimu,
Tak akan pernah habis mencari alasan,
Untuk mempertahankanmu,

dan Orang yang menyayangimu,
Tak akan pernah mencari alasan,
Untuk meninggalkanmu...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar